Pelajar yang Aniaya Guru Hingga Meninggal, Kini Jadi Tersangka!

Jatim Berani, Surabaya - Pelaku pemukulan Ahmad Budi Cahyono guru SMAN 1 Torjun, Sampang, Madura, kini telah ditetapkan menjadi tersangka. Penetapan tersangka tersebut adalah berdasarkan dua alat bukti yang ditemukan polisi.

"Bukan hanya tersangka, tapi juga sudah kita tahan sejak kemarin. Dikarenakan dua alat bukti yang sah sesuai dengam pasal 184 KUHP," ujar Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Barung Frans Mangera, Sabtu (3/2/2018).

Kedua alat bukti tersebut adalah hasil visum serta keterangan saksi yang melihat kejadian.

"Kita tidak mengejar tersangka karena anak-anak, tetapi yang kita kejar bukti pertama adalah saksi ahli berupa visum et repertum, dan kedua adalah saksi yang melihat, mendengar, menyaksikan, melerai pemukulan guru itu atau korban," terang Barung.

Ia kembali menegaskan, selain penetapan tersangka, pihaknya juga melakukan penahanan di ruang khusus karena masih di bawah umur.

"Yang bersangkutan sudah kita tahan. Karena yang bersangkutan di bawah umur maka kita tempatkan di ruang khusus," ungkapnya.

Shares